Endang Suwarni


Resume ke: 21
Gelombang: 29
Hari/ tanggal: Jum'at, 11 Agustus 2023
Tema : Menjadi Penulis Buku Mayor 
Moderator: Lely Suryani,S.Pd.SD.
Narasumber: Joko Wirawan Mumpuni,S.Pd. 


Tidakkah anda ingin menjadi penulis Buku Mayor? 
Jawabnya pasti *INGIIIIIIIIIIIIN..* 

Menjadi penulis buku Mayor adalah idaman setiap penulis. Tantangan dan tingkat seleksi yang rumit terkadang membuat nyali kita ciut dan menyurutkan langkah semula yang berapi-api. 

Tapi hari ini kita akan mendapatkan ilmunya langsung dari sang pakar dan direktur penerbit Mayor. 

So, yang ingin melejitkan bukunya lewat penerbit Mayor jangan lewatkan kelas malam ini!!!!

Sangat bersyukur kita dapat mengikuti kelas belajar menulis nusantara malam ini, Semakin dahsyat dan menantang materinya, Narasumber yang luar biasa serta Moderator yang selalu semangat dalam memotivasi para peserta.

"Luar biasa... semua bersemangat untuk terus belajar.
Menimba ilmu dari pakar di KBMN 29, yang semuanya menebar ilmu yang bermanfaat.
Tentu dari awal opening hingga pertemuan malam hari ini, semua bermanfaat bagi kita.
Maka jangan sia-siakan kesempatan langka ini, kerena hanya ada di KBMN saja.
Iyah... semua berkat kegigihan pendiri KBMN yaitu Om Jay... @⁨~Wijaya Kusumah⁩.

Tepuk tangan buat Om Jay..
πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘

Bu Lely Moderator bertanya sebagai kata pembuka yang hangat dan bersahabat:
"Nah siapa yang belum kenal dengan Narasumber kita malam ini?..
Wah.. bisa ditemukan di Medsos-medsosnya"...

Yuuk kita cari dulu di mesin telusur Google...πŸ’ͺπŸ’ͺπŸ’ͺ

https://id.linkedin.com/in/joko-irawan-mumpuni-690541117

Silahkan di intip2 dulu.. supaya makin mantap bergurunya...

https://scholar.google.co.id/citations?user=iPUJBmcAAAAJ&hl=id


Ok πŸ‘Œ  masih ada lagi yuk simak......

https://www.instagram.com/jokomumpuni/

https://id-id.facebook.com/public/Joko-Irawan-Mumpuni

Luar biasa...
Pak Direktur Penerbitan... πŸ‘πŸ‘πŸ‘

Hehee yang di google scholar ok banget.. πŸ‘πŸ‘πŸ‘

Jujur sebagai peserta saya terkagum-kagum pada sosok Direktur Penerbitan.. Penerbit Andi...
Bahkan tumbuh juga harapan,Semoga dengan semakin mengenal.. nanti bisa dilanjut kerjasama ..πŸ‘πŸ‘πŸ’ͺ

Setelah moderator memperkenalkan Narasumber, maka kelas belajar menulis nusantara malam ini dimulai dengan kalimat pembuka dari pak Joko Irawan Mumpuni:

Saya senang malam hari ini bisa ketemu dengan teman2 semua digrup ini untuk kita dapat belajar bersama-sama bagaimana dapat membuat tulisan yang berguna bagi siapapun yang membacanya.  Jadi pada malam hari ini saya didaulat untuk berbagi pengalaman dalam acara:

Sebelum melanjutkan, pak Joko menjelaskan agar kita tidak salah faham tentang materi malam ini:

"Jadi perlu saya luruskan dulu ya.. tidak ada istilah Penulis Buku Mayor. Yang ada adalah Penulis dari Penerbit Mayor,Jadi yg mayor adalah penerbitnya..."

Mari kita mulai dari tayangan slide yang pertama:

Penerbit adalah  Industri kreatif yang didalamnya ada kolabarasi insan-insan  kreatif : Penulis, Editor, Layouter, Ilustrator dan desain grafis..

Ini adalah bagian dari industri kreatif penerbitan cetak, saat ini dan mendatang akan bertambah insan2 kreatif bidang lain yang akan bergabung seiring dengan perkembangan dunia penerbitan yang kini sudah mengarah pada Publisher 5,0. yang memanfaatkan teknologi IT untuk menerbitkan karya2 kreatif.

Pak Joko menjelaskan bahwa:
Ada jenis-jenis buku didunia ini, biasanya klasifikasi jenis buku digambar dengan grafis yang mirip sirip ikan seperti ini:

Dua kategori besar jenis buku adalah buku Teks (buku sekolah-kampus) dan buku Non Teks (buku-buku populer). Buku sekolah disebut buku pelajaran sedangkan kampus disebuat buku Perti (perguruan tinggi). Buku Nonteks  dibagi dua lagi menjadi buku Fiski dan Non Fiksi. Sehingga grafisnya akan tergambar seperti ini:

Sedangkan buku sekolah dibagi seperti ini:
Sekarang mari kita lihat grafis2 hasil survei yang menggambarkan dunia perbukuan di Indonesia..


Ini adalah bagian dari industri kreatif penerbitan cetak, saat ini dan mendatang akan bertambah insan-insan kreatif bidang lain yang akan bergabung seiring dengan perkembangan dunia penerbitan yang kini sudah mengarah pada Publisher 5,0. yang memanfaatkan teknologi IT untuk menerbitkan karya-karya kreatif.


Itulah gambaran perbukuan di Indonesia yang dapat teman-teman pakai sebagai dasar atau inspirasi penulisan buku.

Sekarang mari kita lihat contoh2 buku yang telah terbit:


Nah itu tadi gambar-gambar cover buku yang telah terbit dengan caption2 penjelasannya. Sekarang kita cek pada diri kita masing-masing kita pada leval mana terkait dengan tulis menulis.. perhatikan gambar sebb:

Harapannya setelah mengikuti acara ini, teman-teman sudah berada dilevel paling atas... Aamiin 🀲 🀲 🀲 

Teman2, industri penerbitan bila digambar utuh lengkap maka ekosistemnya seperti ini:

Namun bila disederhanakan akan menjadi seperti ini:

Tingkat literasi bangsa kita sampai saat ini masih banyak dikeluhkan banyak pihak akibat rendahnya tingkat litersai dibanding negara lain sekawasan. Inilah sebabnya:

Selanjutnya kita akan segera masuk dalam bahsan bagaimana proses penerbitan mulai dari  memasukan/mengirinmkan naskah buku ke penerbit hingga buku itu terbit dan beredar. inilah gambarnya.. rumit ya...


Stelah teman2 tahu proses bagaimana naskah buku dari awal sampai beredar dipasaran, kita saatnya mengetahui  Penerbit yang baik dan Penerbit yang perlu diwaspadai.. berikut point2 nya..

Nah sekarang mengapa kita harus menulis? Apa sih yang didapatkan ketika penulis tersebut sudah berhasil menerbitkan buku secara profesional dan diterbitkan oleh penerbit yang bereputasi.. ini yang akan didapatkan:

Menarik kan... ? ada loh penulis kami yg secara rutin tiap 6 bulan  sekali menerima royalty sampai ratusan juta rupiah secara rutin..

Pertanyaan besar yang sering muncul adalah apa kriteria gar naskah buku dapat diterima oleh penerbit untuk dapat diterbitkan. Karena tidak semua naskah dapat diterima. Sebagai contoh penerbit ANDI itu tiap bulan menerima naskah masuk bisa sampai 500 nasakah. Namun yang diterima untuk diterbitkan hanya 50 Judul saja. Inilah kriteria penilaiannya:
Pasti sekarang ada yang bertanya 'lalu apa yang dimaksudkan dengan tema populer bagaimana cara menilainya?'tentu jawabannya dengan data. Salah satu data yang kami pakai adalah trend dari google trend. contohnya:

Teman2 hampir semua Tema yang ada matakuliahnya atau ada mapelnya pasti laku dipasaran. lihat contoh2 berikut ini:

kalau tadi kita telah bahas bagaimana menegetahui tema2 yang menarik, sekarang bagaimana cara penerbit mengukur reputasi penulis?. Semua pasti pakai data. Dalam hal ini penerbit memakai data salah satunya dari Google Scholer/Cendekia lihat gambar nya:

ini hasil untuk penulis yang bernama Fandy Tjiptono bagus kan? perhatikan angka2 sitasinya..
ANDI memiliki syarat minimal penulis harus memilki sitasi 2000

Teman2 pertanyaan lain yang sering muncul adalah: bagaimana cara menentukan jumlah cetak atau oplah. Perhatikan gambar berikut ini ada 4 kwadran:

Penerbit akan sangat berhati hati jika ada buku-buku yang bertema memiliki Pasar sempit dan Lifecicly pendek, namun penerbit akan senang dengan tema2 buku yang memiliki LifeCycle panjang dan market lebar..

Jadi penerbit akan menerima naskah buku yang memiliki pangsa pasar yang luas.
Jadi berfikirlah seperti pola dalam gambar ini.

Perlu saya sampaikan saat ini menulis menjadi sangat mudah dengan bantuan AI, salah satunya ChatGPT, contoh gambar dibawah ini bagaimana menulis proposal skripsi termasuk kontennya dengan bantuan AI.

Paparan akan saya tutup dengan slide2 sebagai berikut:
Teruslah menulis.. pasti ada manfaatnya..itulah Closing statemen dari pak Joko Irawan Mumpuni  Narasumber kita yang luar biasa malam ini. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEMANGAT RA.WIKEKE KELUNGKUNG DALAM MEMERIAHKAN HAB KEMENAG KE-79 TAHUN 2025.

Endang Suwarni

KEGIATAN BERMAIN MATEMATIKA DI RA.BUSTANUL JANNAH SUMBAWA